Ingin Usaha Tanaman Hidroponik, Jangan Lupa Pakai Pipa Air Rucika - Ayooo, siapa yang bilang bahwa untuk menanam sayuran perlu tanah yang luas dan banyak? Nah, di era modern ini banyak yang mulai gencar untuk melakukan penanaman sesuai petak halaman rumah dengan memanfaatkan air, dengan menekankan kebutuhan nutrisi untuk tanaman melalui pipa air seperti halnya Tanaman Hidroponik. Apalagi di masa pandemi ini pastinya orang-orang melakukan aktifitas dirumah saja, terbukti ada yang ingin menanam tanaman tapi bingung tidak punya halaman yang luas.
Oleh karena itu, memerlukan halaman seadanya sesuai dengan budget dan lokasi saja. Contohnya hanya memiliki halaman 2x3 atau 2x2 pasti sangat kecil untuk menanam tanaman. Tapi siapa sangka dengan halaman yang kecil inilah sangat bisa berpotensi juga untuk menanam tanaman dengan cara Tanaman Hidroponik.
Tanaman Hidroponik
Apa itu tanaman Hidroponik? Hidroponik merupakan sistem penanaman dengan media tanpa tanah guyss, jadi media tanamnya menggunakan larutan air yang mengandung nutrisi agar tumbuhan berkembang secara baik, sehat dan adapun sebagian tanaman menggunakan media tanam kerikil, pasir kasar, sabut kelapa, rockwool, perlit, serat kayu.
Untuk masa ini banyak masyarakat beralih mencoba menanam sayuran dengan cara mandiri sesuai keterbatasan ruang dan tempat yang ada, dengan cara memanfaat lahan kosong saja mampu menghasilkan sesuatu yang berguna. Walaupun begitu, ini akan lebih sehat karena kalian dapat mengontrol pupuk kimia yang dimana jika berlebihan akan menimbulkan racun yang berbahaya dan juga bisa tanpa pupuk pestisida hal ini baik untuk tanaman maupun untuk diri sendiri.
Manfaat Budidaya Tanaman Hidroponik
Adapun hasilnya lebih bersih dan steril hasil panen ini biasanya bisa pilih dengan menggunakan teknik sortir antara tanaman yang layak atau tidak, akan tetapi kondisi tanaman yang kurang baik kemungkinan sangat kecil, karena metode ini tidak mudah terserang hama, gulma dan penyakit.
Kelebihan Budidaya Tanaman Hidroponik
- Hasil tanaman hidroponik akan lebih banyak, segar dan renyah dikonsumsi karena tidak menggunakan bahan pestisida .
- Iklim cuaca apapun akan tumbuh secara baik, hanya sedikit resiko terjadi kerusakan tanaman
- Cukup menggunakan ruang / lahan kosong yang seadanya
- Memudahkan pengerjaan perawatan tanaman dan tidak repot kotor
- Hasil kualitas dan kuantitas lebih tinggi
Kekurangan Budidaya Tanaman Hidroponik
- Penggunaan metode penanaman dalam jumlah besar membutuhkan modal yang lebih banyak dari biasanya yang memungkinkan untuk menambah modal pengeluaran.
- Sebagian media tanam masih terbilang sangat langka, yang memungkinkan harus membeli secara import atau terkadang bahan atau alat yang tidak ada di toko harus beli lewat online.
- Meskipun hidroponik hanya menggunakan media air, tetapi bagian yang terpenting membutuhkan perawatan yang sangat ekstra, apalagi dengan cara memperhatikan nutrisi, tingkat keasaman yang pH yang benar, dan apabila kita tidak memiliki latar belakang / kurang mendalami informasi hidroponik / tentang ilmu pertanian akan merasa lebih sulit untuk bercocok tanam secara hidroponik.
![]() |
Sumber : https://www.rucika.co.id/langkah-mudah-membuat-kebun-hidroponik-menggunakan-pipa-pvc/ |
jadi ingat, beberapa waktu lalu ada teman kantor juga budidaya hidroponik juga, buat sendiri di halamannya, setelah panen dibagikan ke kami. Hasilnya emang bagus, lebih segar dan enak :D
BalasHapusWah jadi inget saya punya temen namanya mas Ari lulusan AGT di Unila yang membuka bisnis hidroponik. Saya sering dikasih sawi dan juga tanaman mint setiap kali datang tempat beliau. Btw, rupanya macam media untuk hidroponik ini banyak, dan baru tahu lebih jauh pake pipa air rucika ini ternyata juga bagus dan layak dicoba nih tuk petani hidroponik di Indonesia.
BalasHapusKalau untuk tanaman hidroponik minimal luasan halaman yang tersedia apakah ada ukuran tertentu ? karena halaman rumah saya terbatas dan sinar matahari terhalang gedung tinggi nih ..apa tetap bisa berkembang cara tanam hidopronik nya?
BalasHapusWah, saya tertarik sekali nih berani hydroponik, noted nih pakai Pipa PVC dari Rucika. Kayaknya selain jd cantik, gak perlu lahan luas hehe
BalasHapusBikin rumah tanaman hidroponik pakai pipa rucika lagi ngetren nih sekarang. Papaku di rumah juga bikin, meski kecil. Di klinik tempat anakku malah kreatif sekali tukang kebunnya. Itu bagus baguuuus sekali hasilnya. Di bawah media tanamnya bahkan bisa dibikin kolam ikan.
BalasHapusSayang banget rumah saya minim halamannya dan teras ga luas. Sebenarnya senneng banget bisa bercocok tanam pakai hidroponik ini ya kak. Kalau secara hitungan lebih hemat
BalasHapusTanaman hidroponik ini sedang jadi trend ya. Beberapa teman kantor saya juga jadi suka berurusan dengan tanaman yang ditanam dalam pipa yang dirakit sangat rapi.
BalasHapuswah sangat bermanfaat, terima kasih infonya ya kak :D
BalasHapusaku juga budidaya sayur pake metode hidroponik, nih. tapi pake ember-ember kotak gitu... pengen sih ganti yang pake pipa, kemarin sempet bingung gitu gimana cara bikinnya, pake mereka apa pipa nya... berkat artikel ini jadi dapet referensi, nih...
BalasHapusEhh mas aku juga nanam sawi, kangkung, sampai bayam juga pakai pipa lhoo hihi, alhamdulillah bisa panennnn terus. lumayan ngga usah beli sayur ke pasar wkwkw
BalasHapusUntuk pompa air, biasanya berapa Watt yang dipakai mas? Dan apakah nanti pompanya menyala terus menerus? Saya penasaran dengan prinsip hidroponik ini
BalasHapusSuami saya suka nanam hidroponik di rumah. Tapi belum pakai pipia PVC seperti itu. Masih mahal ya kak harganya. Udah diplanning sih mau beli, tapi nabung dulu. Wkwkwk... hidroponik memang unggul. Sudah berkali kali panen sawi nih.
BalasHapus